Shiver

Shiver.
Listening Janji Suci by Yovie & Nuno is really 'horror' for me. lol.
Why?
I realize that this year is the new phase of my life; the phase to become a real woman. Start on age 23, I will have more responsibilities. In this year I will graduate from my University (inshallah, aamiin) and face The Realization of My Dream(s) (job seeker, etc). One of my best friend, Ruth, said, "After we graduate, life is on our hand. It's our turn to take control of our life. Wow, I'm scared!!". Wow, me too.

Since three days ago, while I'm listening to this song and realize that marriage will be becoming one of my phase. WOW. It feels like I'm still a little girl watching fairy tale every night and now I am soon going to be that 'fairy tale'?! Whoaaaa....

Well... just let it flow.... and enjoy this 'horror' feeling. Because life goes on and time will never stop.
Oh yeah, I wanna share the lyrics ;) it's in Indonesian. ENJOY!!!


"Dengarkanlah wanita pujaanku
Malam ini akan ku sampaikan
Hasrat suci kepadamu dewiku
Dengarkanlah kesungguhan ini

Aku ingin mempersuntingmu
'Tuk yang pertama dan terakhir

Jangan kau tolak dan buatku hancur
'Ku takkan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu

Dengarkanlah wanita impianku
Malam ini akan ku sampaikan
Janji suci satu untuk selamanya
Dengarkanlah kesungguhan ini

Aku ingin mempersuntingmu
'Tuk yang pertama dan terakhir

Jangan kau tolak dan buatku hancur
'Ku takkan mengulang 'tuk meminta
Satu keyakinan hatiku ini
Akulah yang terbaik untukmu.."



Sebenernya kita bisa melihat perspektif lain loh di lagu ini.  Bukan cuma dibikin merinding kita sebagai kaum Hawa, namun Yovie & Nuno emang bener-bener bikin lagu ini dari sisi laki-laki dan tersirat serangkaian perjalanannya menuju titik tersebut. Dan saya pun tersadar lho, ternyata para kaum Adam ini adalah makhluk yang ngegemesin.

Kenapa? 
Mereka egois tapi rapuh ("Jangan kau tolak dan buatku hancur, ku takkan mengulang 'tuk meminta. Satu keyakinan hatiku ini, akulah yang terbaik untukmu~").

Sedangkan kita, kaum Hawa, adalah makhluk yang terlihat rapuh namun kuat.

Lagu ini benar-benar menggambarkan bagaimana lamanya sosok laki-laki memastikan bahwa apa yang akan dia ucapkan sebisa mungkin berharap mendapatkan jawaban yang sesuai dengan yang dia harapkan. Dan mereka pun benar-bener tersiksa karena pemikirannya yang terbiasa logis, harus bercampur aduk dengan perasaan yang sesungguhnya, it's a really complicated feeling yet somehow... I can see that finally at some point Men think like Women and act like Women.

Wow.. Tuhan benar-benar menciptakan Adam dan Hawa untuk saling melengkapi. Awesome!

No comments :

Post a Comment