Bay Shore Hut’s
Nusa Lembongan, Bali


Kesan pertama saya saat melihat Bay Shore Hut's adalah: "wah another foreign property nih!", karena buat masuk kesini ada gapura gitu, taman dimana-mana, pokoknya udah ketara banget deh desainnya. TAPI SAYA SALAH, yang punya asli orang Bali, dan Beliau sangat ramaaaaah banget! Dia cerita dari awal bagaimana dia bisa membangun tempat ini dari 0.

Nusa Lembongan & Nusa Ceningan
Bali, Indonesia


Penasaran dan ini perdana kami menginjakkan kaki di The Nusa's (nusa: pulau, kepualuan) Bali. Kami yakin ada banyak keseruan di sini. I love the unusual things, suka sama hal-hal baru (dan kalo bisa nggak mainstream), sedangkan Cumi adalah typical mainstream, apa aja yang booming dia suka, jadi dia ngikut-ngikut aja selama di sini hehehe. 

Let's called it The Three Musketeer; Nusa Lembongan, Nusa Ceningan dan Nusa Penida. Kalau berkunjung ke Lembongan, otomatis kita bisa eksplor sampai Ceningan karena kedua pulau ini dihubungkan dengan the famous yellow bridge, jembatan pegas yang bisa dilewati oleh sepeda, motor, dan manusia yang gendutnya normal (mobil ngga cukup). Menuju ke sini bisa melalui Pantai Sanur, Pelabuhan Tanjung Benoa, Padang Bai/Kusamba atau Lombok/Gili. Terdapat dua spot ferry boat di Lembongan; Pantai Jungutbatu, Mushroom Beach/Tanjung Sanghyang––umumnya di Jungutbatu. Jenis akomodasinya juga variasi; slow boat/traditional boat (catatan: kondisi cuaca bagus)fast boat, private speed boat.

Gunung Batur (1,717 mdpl), Kintamani
Bali, Indonesia


Setiap ditanya mau kado apa pas ulang tahun saya selalu jawab “Sunrise at Gunung Batur, titik!”. Heran kenapa malah pilih gunung bukan pantai? Gausah heran, karena Bali itu Gunungnya juga indah! Jadi please jangan melulu Kuta dan sederetannya, Bali is more than that (ciyeeee udah ga bosen niyeee ama Bali~~)

Tanaya Bed & Breakfast
Legian, Bali


Sejak sering jalan-jalan sendiri, saya lebih tertarik dengan konsep penginapan yang "apa adanya". Lokasi strategis, kamar yang nyaman buat tidur (dan dekornya sesuai selera), Wifi, dan sedia sarapan adalah standar saya dalam memilih akomodasi penginapan. Karena bosan dengan hotel berbintang yang gitu-gitu aja desainnya monoton and mostly activities berada di luar––penginapan cuma buat istirahat dan sarapan pagi sebelum jalan (kecuali untuk honeymoon tentunya yess!)

Saya tahu Tanaya Bed & Breakfast ini dari tahun lalu gara-gara browsing penginapan karena mau menyusul Cumi akhirnya kesmpaian untuk mencobanya sekarang. Saya juga baru tahu kalau Tanaya ini berada di bawah Villa De Daun management, tahunya juga karena notification pembayarannya bukan atas nama Tanaya. There are 6 reasons why you should stay at Tanaya:

Hello (Again), Bali!

source: liburankebali

Bali –– nah kan, tiap tahun aja nih kayaknya ke Bali (alhamdulillah!).

Kalau bicara tentang Bali sebenarnya saya sempat diminishing return. Karena sedari kecil Bali adalah tempat yang selalu saya dan keluarga kunjungi jika ada waktu berlibur. Lokasinya pun ngga jauh-jauh; Sanur, Nusa Dua, Legian, Kuta, Seminyak, spot spot tourism, itu lagi itu lagi. Kalau pun ke Kintamani hanya ke Trunyan, ke Klungkung hanya sightseeing, lu lagi lu lagi lah pokoknya. Sampai suatu ketika saya ke Ubud. It's like fall in love all over again. Jatuh cinta lagi sama Bali, dan tentunya sama Ubud (bulan madu pun final decision-nya ke sana). Setelah itu, rasa bosan saya akan Bali lama-lama memudar dan ingin mulai mengeksplor lagi daerah Bali lainnya seperti The Three Musketeer (Nusa Lembongan, Nusa Ceningan, dan The Golden Egg Nusa Penida), Lovina, Menjangan, dll.